Main-main di Rooftop AEON Mall Jakarta Garden City, Seru dan Gratis!

Ini rooftop bukan, sih? Entahlah...

Bagi sebagian warga Bekasi, Jakarta Timur, mungkin Jakarta Utara, dan sekitarnya, AEON Mall Jakarta Garden City, Cakung, memang jadi mal terbaru yang sering didatangi. Fasilitas dan tenant-nya memang lengkap, sih. Begitupun buat keluarga dengan anak-anak. Ada beberapa pilihan tempat untuk kasih hiburan bagi bocah-bocah dan bikin mereka lari-larian sana-sini.

Sebelum mulai membahas sejumlah tempat main kid-friendly lain yang ada di AEON JGC, let's start with this one. Kenapa yang ini? Karena gratis alias nggak pake bayar tapi bikin anak-anak cukup girang. Hehehe...

Saya sebenarnya nggak paham juga nama resminya tempat ini (dan mbak di concierge juga nyebutnya dengan 'tempat main yang ada trampolinnya'), pokoknya adanya di lantai tiga, berdekatan dengan ferris wheel yang terkenal itu. I'd like to call it... the rooftop? Habis memang (sort of) terletak di rooftop dan bersebelahan dengan langit.

Jadi si area rooftop ini adalah open area yang terdiri dari beberapa spot untuk anak-anak, yaitu trampolin, mini wall climbing, jalan berundak-undak, mainly just an area for kids to run around (and probably a bit of sunbathing, karena sebagian areanya tanpa atap). Cocok lah buat Mas Yaya dan Ami yang nggak bisa diem dan hobi lari-lari sana-sini. Enaknya, nggak perlu takut sakit kalau sampai jatuh sebab lantainya empuk. Mas Yaya dan Ami pun kayak 'keluar dari kandang' saking girangnya bisa lari-larian dengan bebas tanpa Bubu ngejar-ngejar dari belakang.

Kiri, mini wall climbing dan kanan... itu apaan, sih? Saya juga nggak ngeh.

Untuk masuk ke trampolinnya, ada dua orang ibu security guard yang menyapa lalu bertanya, "Ada membernya, Ibu?" Rupanya, salah satu syarat untuk bisa main-main di trampolin itu adalah punya member mall AEON JGC (yang bisa diperoleh dengan cara mendaftar, free of charge, di lantai 2, CMIIW, lupa dimana). Karena saya sudah punya membernya, setelah mengeluarkan 'kartu sakti' itu, maka pintu pun dibuka dan anak-anak boleh masuk. Oh iya, batas usia minimum anak-anak yang boleh main di trampolin ini adalah 3 tahun. Mas Yaya dan Ami pun lompat-lompat, guling-guling, dorong-dorongan di sini sampe capek sendiri dan minta udahan.

Karena waktu itu datang pas hari kerja, sepiii banget serasa milik sendiri. Silakan, lho, Mas dan Ade, tiduran sepuasnya -_-"

Intinya, tempat ini cocok buat buibu yang pengen membiarkan anak-anaknya bebas lari-larian tanpa khawatir jatuh atau hilang di keramaian (lalu langsung ketiduran di mobil), gratis pula.

Comments

Popular Posts